Daki Gunung…!!!

PENDAKIANKU

Berawal dari sebuah ajakan temen sebelah kamar(satu kost) aku mulai tertarik dan rindu akan puncak gunung. Oedie namanya, yang selalu mengajak dan menyemangati temen-temen untuk berpetualang menjelajahi gunung. Dia bisa dibilang seorang petualang yang menjelajahi banyak gunung ketika mendengar nama gunung, ia langsung tertarik dan mau mendakinya. Ada kerinduan yang membuat ia akan terus mendaki gunung dan katanya kabutlah yang membuat ia semakin rindu pada gunung. Kami (temen-temenya) yang tekena virus gunung selalu terbawa dan ikut ketika dia merencanakan pendakian. Kami sangat menikmati perjalanan selama mendaki gunung ada suka dan duka, setiap pendakian pasti mempunyai pengalaman yang berbeda-beda. Jadi cobalah….

Mendaki Gunung Merbabu 3171 Mdpl

Pendakian pertama ku menuju gunung merbabu diawal tahun 2007, tanggal 13-14 januari. Perjalanan selama 3 hari, kami berangkat 5 pasang personil 10 orang. Temen–temen dari informatika 7 orang(oedi, tedy, jayent, gofar, trendo, david, dika) dari angkatan 04 dan 05, dari arsitek 2 orang (deni dan pandu) dari angkatan 04 dan 1 orang lagi staf jurusan yang akrab dengan kami Misbahul munir to akrab dipanggil mas misbah. Berangkat dari jogja sabtu tanggal 13 Januari 2007 dengan berbagai persiapan sebelumnya. Tiba di bascamp pendakian sekitar jam 5 sore, kami langsung istirahat shalat ashar dan menyantap segelas teh anget maknyussss…ketika teh anget perlahan-lahan masuk ketenggorokan rasa lelah dan letih selama perjalanan hilang dan lebih asyik lagi ketika melihat pemandangan yang indah dari bascamp, kami sempat berfoto-foto sambil menikmati kesejukan tempat itu. Azan magrib berkumandang kami pun segera mengambil air wudhu, dan ternyata air yang ada sangat dingin kami pun menggigil setelah berwudhu. Kami pun shalat berjamah dan berdoa memohon keselamatan selama pendakian dan kembali lagi kejogja. Sembari menunggu shalat isya kami mengecek kembali perbekalan dan persiapan pendakian. Tak lupa kami menyantap makan malam yang menunya nasi telur plus sayur, bagi kami makan malam tu sangat enak menendang rasanya. Kami pun bersiap-siap berangkat sekitar jam 9 malam, sebelumnya tak lupa breafing dan berdoa. Perjalanan dimulai langakah pun mengayuh setapak demi setapak terlewati pemukiman penduduk pun perlahan tak terlihat lagi. Nafas yang mulai tak teratur mengiringi kami, terdengar bunyi “kik,,,” bertanda da yang kecapean dan butuh istirahat. Karena kondisi fisik yang kurang fit maka salah satu team muntah-muntah, kami pun beristirahat sejenak. Selama perjalanan kami menikmati indahnya malam dan taburan bintang dilangit serta lampu kota yang teratur bagaikan bintang di bumi. Sungguh indah ya rabb engkau menciptakan bumi ini bagi kami maafkan jikalau kami menyalah gunakan pemberianMu maafkan jikalau kami merusak ciptaanMu kami berusaha untuk menjaga dan selalu senantiasa bersyukur padaMu ya allah ya rabbi ampunillah semua dosa kami.

Sampailah pada pertengahan jalan da salah satu teman yang merasa tidak kuat dan tidak sanggup untuk melanjutkan perjalanan, maka diputuskan untuk mendirikan dume dan mencari tempat yang lapang. Kami pun mengisi perut dengan mie yang anget ditemani segelas cofeemix maknyusss…lagi lelah yang menyelimuti pun perlahan-lahan menghilang. Temen-temen yang kelelahan segera merebahkan badanya di dalam dume. Jam menunjukkan pukul 3 waktu setempat, kami berlima (oedi, tedy, gofar, david, dika) tidak mau menyia-nyiakan waktu dan kesempatan untuk menuju puncak. Kami pun sepakat untuk melanjutkan perjalanan dan sisanya beristirahat walaupun kami berlima tidak hafal jalan maupun medan.

Perjalanan 5 orang dimulai, suara hembusan angin makin terasa dinginnya malam menyengat tubuh kami. Medan yang mulai menanjak dan berbatu tak menyurutkan kami untuk sampai ke puncak. Kami pun melewati yang dinamakan pasar setan, merupakan sebuah jalan setapak yang diapit oleh jurang yang terjal allhamdulillah kami pun melewatinya dengan selamat. Dari kejauhan terdengar sayup-sayup suara azan berkumandang, kami pun mencari tempat yang lapang untuk melaksanakan shalat subuh denga tayamum. Di gunung g da air hehehehehe…. setelah selesai menunaikan shalat kami pun melanjutkan perjalanan menuju puncak dan berharap dapat meliahat sunrise dipuncak. Tapi dengan mendan yang berat, kami tidak berhasil menikmati sunrise dipuncak. Selama perjalanan kami menghadapi medan yang cukup sulit hanya melewati jalan setapak yang disampingnya terlihat jurang yang terjal. Sempat climbing untuk sampai puncak tapi pengalaman yang sangat mengasyikkan walaupun lelah tetap kami bercanda dan tertawa.

Allhamdulillah akhirnya sampai juga dipuncak Merbabu puncak Triangulasi dengan ketinggian 3171 Mdpl. Rasa lelah dan pegal sirna ketika melihat suasana dan keindahan alam sekitar. Dan terlihat jelas gunung merapi yang menjulang tinggi sembari mengeluarkan asap. Kami pun mengabadikan momen yang sangat langka ini dengan berfoto – foto sambil menikmati alam. Perjalanan 5 petualang akhirnya sampai puncak. Dipuncak kami sempat masak dan menikmati secangkir kopi, sungguh indah menikmati kopi sambil melihat pemandangan yang begitu indah. Terlihat juga 3 gunung yang terkenal yaitu sumbing, sindoro dan selamet. Dalam hati kecilku aku ingin sampai puncak ketiga gunung tersebut.

Pendakian selanjutnya(Lawu, sindoro, sumbing, semeru) nyambung nanti hehehehehe……

  1. wah…seru tuh…besok klo naik merbabu lagi, klo lewat kopeng, tolong liatin hiasan lobak ajaib di gubuk menthul (2330mdpl) masi ada gak ya.hehe

    • dika21
    • September 22nd, 2008

    insyallah ya mas kalo naek ke ke merbabu lagi ya mas, masnya suka naek gunung juga yah???

  2. saya mbok ikutan.. hehe..hehehe…
    Btw, nama saya di blogroll ampe dua kali apa maksudnya dik?? kelebihan tuh.. hehe…

    • dika21
    • September 25th, 2008

    bole bole om…ikut ja biar rame,
    oh iya maap maap..dah di edit ko om:D

    • oedi
    • August 11th, 2010

    Baca tulisan ini, sekilas banyangan masa lalu deras menyentuh batinku. Membuatku kian merindui gemah ripah alam pegunungan Nusantara.

      • dika21
      • August 13th, 2010

      mas kangen gunung yah hehehe… bis lebaran ja mas baru mendaki kita hehehe

    • aisyah
    • October 26th, 2010

    ikutaaaannnnnnn dikaaa…. hehee…

    kpan neh?? brg anak2 alien jg dunk… biar rame
    tp klo kramean jg ga seru yah? 😀

  3. wah, Merbabu ya..

      • dika21
      • June 5th, 2011

      iya mas di merbabu 🙂
      makasi atas kunjungannya….

  1. No trackbacks yet.

Leave a comment